DUA PERKARA YANG DITAKUTI MANUSIA, PADAHAL ITU LEBIH BAIK
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEicLYCQHw5-nVKmYPVjOPQDDm3dvjUXmuizHfw9QFeYwFGX1lPL7dyWEDaUqJbJE2hx2HmbkSX3WJ2KYoPBPKv7g_1YIoLJFTBiU-6x6He18SKRznnwiZKXUeT8GP8V_ZJACPyr_-4J56pFD_5b1jg58wh_WZ4nGn2QUfajbbW9fcFaRMfys3rtOEEW/s320/IMG_20230221_132821_e.png)
Dari Mahmud bin Labid Al Anshari radhiallahu ’anhu, bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda,
اثنتانِ يكرهُهُما ابنُ آدمَ :الموتُ ؛ والموتُ خيرٌ مِن الفِتنةِ ، ويكرَه قِلَّةَ المالِ ؛ وقِلَّةُ المالِ أقلُّ للحِسابِ
“Ada dua perkara yang dibenci oleh manusia;
[1] maut, padahal maut lebih baik dari pada terkena fitnah (kesesatan; kesyirikan)
[2] manusia juga membenci sedikitnya harta, padahal sedikitnya harta itu memperingan hisab”.
(HR. Ahmad no. 23674, dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Targhib no. 3210).
Ada dua hal yang paling tidak disukai atau ditakuti oleh manusia, yaitu; mati dan fakir, padahal kedua hal itu lebih baik baginya daripada hidup berkepanjangan, tetapi penuh dengan fitnah dan hisab yang berat. Semakin banyak harta yang dimilikinya, maka semakin berat pula hisab yang akan dialaminya di hari kiamat nanti. Karena harta itu, halalnya dihisab, haramnya diadzab. Meskipun dari pekerjaan halal, ia tetap akan menjalani hisab, apalagi jika dihasilkan dari usaha yang haram, maka hal itu mengantarkan pada adzab bagi pemiliknya.
Posting Komentar