News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

𝗟𝗢𝗚𝗢 𝗕𝗘𝗡𝗗𝗘𝗥𝗔 𝗝𝗢𝗟𝗟𝗬 𝗥𝗢𝗚𝗘𝗥 𝗢𝗡𝗘 𝗣𝗜𝗘𝗖𝗘 𝗔𝗗𝗔𝗟𝗔𝗛 𝗟𝗢𝗚𝗢 𝗣𝗘𝗥𝗟𝗔𝗪𝗔𝗡

𝗟𝗢𝗚𝗢 𝗕𝗘𝗡𝗗𝗘𝗥𝗔 𝗝𝗢𝗟𝗟𝗬 𝗥𝗢𝗚𝗘𝗥 𝗢𝗡𝗘 𝗣𝗜𝗘𝗖𝗘 𝗔𝗗𝗔𝗟𝗔𝗛 𝗟𝗢𝗚𝗢 𝗣𝗘𝗥𝗟𝗔𝗪𝗔𝗡

S


esungguhnya Salafiyyah meniadakan untuk uluran apa saja kepada Hizbiyah Siasiyyah (gerakan politik) yg menjadikan kekuasaan sbg tujuan & bukan sebagai wasilah (perantara), mereka yg berusaha mencapai kekuasaan dgn segala makar, kelicikan & tipu daya, serta menjadikan Islam hanya sbg simbol. Jika mereka telah mencapai apa saja yg diinginkan, merekapun berpaling dari jalan Islam...!


Yg demikian itu karena makna politik didalam benak mereka adalah : “Kemampuan memperdaya & menipu serta seni membentuk jawaban² yg bermuatan (politis), serta perbuatan² yg mempunyai halusinasi, yg diibaratkan dalam bentuk bejana yg diletakkan didalamnya baik itu warna, rasa & baunya”


Mereka juga akan melakukan simbol² perlawanan atas kebijakan² yg sudah pemimpinnya buat dengan dalih mengungapkan hak suara kekecewaan yg ujung²nya adalah pemakzulan bahkan kudeta fisik dgn memakai simbol² keislaman atau simbol² hak asasi manusia


Contoh nya bendera Makna bendera Jolly Roger One Piece yg ramai dikibarkan jelang HUT RI ke-80, sebagai bentuk perlawana atas kondisi tanah air (seperti gambar dibawah artikel ini)


Topi Jerami, siluet Luffy, serta jangkar kapal, bagian yg tak kalah penting dari logo One Piece ini ialah tengkorak di huruf "O" yg mengacu pada "Jolly Roger" yg terkenal. Bisa dibilang, Jolly Roger inilah yg menjadi inti dari desain bendera tsb


Secara universal, Jolly Roger menyimbolkan segala sesuatu yg berkenaan dgn bajak laut, termasuk fakta ttg betapa berbahayanya kelompok perompak yg menguasai lautan


Pada versi aslinya, logo Jolly Roger yg mengandung gambar tengkorak dgn sepasang tulang bersilang ini dibuat dgn latar hitam. Logo tsb mewakili rasa takut serta petualangan kelam di baliknya


Konon, Jolly Roger telah diperkenalkan sejak tahun 1800-an dgn berbagai variasi, dan hingga kini populer diterapkan pada beragam aksesori yg berkaitan dgn bajak laut


Sayangnya, belum ada penjelasan resmi yg membahas asal-usul terciptanya logo ikonis ini. Meski begitu, ada beberapa teori yg cukup mengungkap misteri logo bendera ini


Teori filosofisnya mengatakan bahwa frasa "Jolly Roger" berasal dari bahasa Prancis "Jolie Rouge" yg dapat diartikan sbg "merah yang indah". Bajak Laut Prancis kala itu diyakini mengibarkan bendera merah yg menggambarkan kekejaman yg diasosiasikan dgn darah merah


Ada yg percaya bahwa "Jolly Roger" cocok dikaitkan dgn kata "rogue" dalam bahasa Prancis yg bermakna "penipu", sesuai dgn karakteristik bajak laut yg licik


Jadi, makna logo One Piece adalah representasi dari kisah petualangan Monkey D. Luffy secara keseluruhan sebagai bajak laut muda yg berambisi untuk menjadi Raja


Politik seperti ini dalam pandangan Salafiyyin (mereka yg mengikuti pemahaman Salafus Shalih) serupa dgn kemunafikan, karena dalam politik seperti ini ada sikap tidak konsisten pada aqidah, mereka mengotori jiwa Islam, merusak keimanan, melepaskan ikatan Al-Wala (loyalitas) & Al-Bara (kebencian), serta menipu kaum muslimin, para dai yg fajir (jahat) tsb menjadikan politik sbg tangga saja, mereka menggembor-gemborkan dakwaan utk menolak kedzaliman, menolong kaum muslimin, meringankan bahaya atau menghilangkan kemungkaran. Dan kami telah melihat kebanyakan mereka itu berubah & tidak merubah. Dan orang yg berbuat seperti cara mereka, tidak akan keluar dgn selamat dari permainan politik & tidak akan kembali dgn kemenangan


Paham kan memang tujuannya karena ambisi kekuasaan, mau merebut roda pemerintahan yg berkuasa


~○•●☆☆●•○~


𝗦𝗔𝗟𝗔𝗙𝗜𝗬𝗔𝗛 𝗗𝗔𝗡 𝗣𝗢𝗟𝗜𝗧𝗜𝗞


Salafiyyah (dakwah yg menyeru kepada Al Qur’an & Sunnah dgn pemahaman sahabat nabi) yg memperhatikan urusan kaum muslimin, memahami keadaan/kondisi mereka, berusaha dgn sunguh² memulai kehidupan Islam yg berlandaskan kepada Manhaj Nubuwah (ajaran nabi), kemudian setelah itu mewujudkan hukum Allah Subhanahu wa Taala dimuka bumi, agar agama itu seluruhnya menjadi milik Allah Subhanahu wa Taala tiada sekutu bagi-Nya, agar tersebar keadilan dimana-mana. Oleh karena itu salafiyah menjadikan hal diatas sbg salah satu dari tujuan²nya, berusaha merealisasikan, beramal utk mencapainya, serta mengajak kaum muslimin, khususnya para da’i Salafi utk bersatu diatasnya, agar kalimat mereka satu


Meskipun demikian, banyak yg melihat sebagian orang yg masih ingusan, menyangka/menuduh bahwasan dakwah Salafiyyah pada saat ini tidak ada politik didalam manhajnya...! dia beralasan bahwa memulai kehidupan Islam bukan dari tujuan mereka, yg tercantum pada sampul belakang kitab² mereka


Sesungguhnya tuduhan ini hanyalah untuk merobohkan dakwah Salafiyyah, sekalipun ia berusaha mengatakan akan mendirikannya, semua itu ia lakukan untuk mengelabui teman²nya. Dibawah ini ada keterangan yg sepatutnya utk diketahui,


1. Sesungguhnya memulai kehidupan Islam diatas Manhaj Nubuwah (Ajaran Nabi) & menumbuhkan masyarakat Rabbani, serta merealisasikan hukum Allah Azza wa Jalla dimuka bumi adalah hal yg ditegaskan oleh dakwah salafiyah dgn (tiada rasa harap & takut), karena dakwah salafiyah akarnya kembali kepada generasi sahabat & metodenya adalah dasar² yg telah ditetapkan oleh ulama Rabbani. Manhaj salafiyah dalam merubah adalah seperti para sahabat nabi & ulama, yaitu dgn mengikuti sunnah bukan berbuat bid’ah. Dan manhaj seperti ini bertolak belakang dgn dakwah² masa kini yg mendakwahkan telah mendahului dalam segalanya & dakwah² ini bagaikan tunas yg telah dicabut akar²nya dari permukaan bumi tidak dapat tegak sedikitpun


2. Sesungguhnya tujuan umum yg ditegaskan dakwah salafiyyah semuanya utk merubah (kepada yg baik) :


(a). Mengembalikan umat kepada Al-Qur’an & As-Sunnah dgn pemahaman sahabat Nabi , ini adalah merubah kondisi umat

(b). Membersihkan kotoran yg masih melekat pada kehidupan kaum muslimin berupa kesyirikan dgn berbagai macam bentuknya. Memperingatkan mereka dari perbuatan bid’ah yg munkar & pemikiran² batil yg masuk, mensucikan sunnah dari riwayat² yg dha’if & palsu yg mengotori kebersihan Islam & menghalangi kemajuan kaum muslimin, ini dalam rangka merubah kondisi umat

(c). Menyeru kaum muslimin untuk mengamalkan hukum² Islam, berhias dgn keutamaan² & adab² agama yg membuahkan ridha Allah didunia & akhirat, serta mewujudkan kebahagiaan & kemuliaan bagi mereka : ini juga dalam rangka merubah kondisi umat

(d). Dan sesungguhnya menghidupkan ijtihad yg benar sesuai dgn Al-Qur’an & Sunnah serta pemahaman sahabat Nabi Shallallahu alaihi wa sallam utk menghilangkan sikap fanatik madzhab, serta melenyapkan fanatik golongan agar kaum muslimin kembali bersaudara & bersatu diatas ajaran Allah Azza wa Jalla sebagai saudara, ini juga merubah kondisi umat


3. Ini yg pertama, adapun hal lainnya, sesungguhnya tujuan² itu semuanya utk memulai kehidupan Islam akan tetapi diatas manhaj Nubuwah (metode nabi) & penyebutan masalah ini pada pembahasan setelahnya adalah termasuk dalam bab penyebutan hal yg khusus sesudah hal yg umum


4. Adapun sesudah itu sesungguhnya Salafiyyin menempuh manhaj (metode) perubahan berdasarkan Al-Qur’an yg tidak terdapat kebatilan didalamnya yaitu firman Allah Azza wa Jalla :


إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ


“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sebelum mereka merubah diri-diri mereka” [ar-Ra’d/13 : 11]


Maka medan perubahan ini adalah jiwa² manusia agar jiwa² itu tegak, istiqomah diatas manhaj Allah Subhanahu wa Taala & siap untuk menjadi pemimpin


Allah Subhanahu wa Taala telah berjanji untuk mengokohkan (Islam & kaum muslimin) tapi dgn syarat mereka mau merubah diri² mereka sendiri :


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنْ تَنْصُرُوا اللَّهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ


“Jika kalian menolong Allah niscaya Allah akan menolong kalian dan mengokohkan kedudukan kalian” [Muhammad/47 : 7]


Oleh karena itu kami melihat guru kami Syaikh Al-Albani mengatakan,


“𝗧𝗲𝗴𝗮𝗸𝗸𝗮𝗻𝗹𝗮𝗵 𝗱𝗮𝘂𝗹𝗮𝗵 𝗜𝘀𝗹𝗮𝗺 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗷𝗶𝘄𝗮-𝗷𝗶𝘄𝗮 𝗸𝗮𝗹𝗶𝗮𝗻 𝗻𝗶𝘀𝗰𝗮𝘆𝗮 𝗱𝗮𝘂𝗹𝗮𝗵 𝗜𝘀𝗹𝗮𝗺 𝗶𝘁𝘂 𝗮𝗸𝗮𝗻 𝘁𝗲𝗴𝗮𝗸 𝗱𝗶𝗯𝘂𝗺𝗶 𝗸𝗮𝗹𝗶𝗮𝗻”


Beliau memuji kalimat tsb karena sesuai dgn Al Qur’an dalam metode memperbaiki masyarakat bukan lantaran beliau terpengaruh dgn pencetusnya


Barangkali ada orang yg akan berkata :


Sesungguhnya metode “Tasfiyah & Tarbiyah” (mensucikan & mendidik) itu tidak jelas. Untuk orang² seperti ini telah dikatakan : 


“Sesungguhnya manhaj ini lebih terang dari matahari akan tetapi terkadang mata mengingkari cahaya matahari karena tertutup dengan debu”


Sesungguhnya manhaj ini adalah metode Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam yg Allah Subhanahu wa Taala mengutus beliau untuk mengeluarkan manusia dari kegelapan kepada cahaya & melahirkan umat terbaik yg dikeluarkan utk manusia, menyuruh kebaikan serta melarang kemungkaran & beriman kepada Allah Azza wa jalla sbg petunjuk bagi mereka² yg mau berfikir


هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الْأُمِّيِّينَ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ


“Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul diantara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya pada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan kepada mereka kitab dan hikmah (As-Sunnah)” [al-Jumu’ah/62 : 2]


Sesungguhnya ini adalah ilmu & tazkiyah (pensucian) & kita tdk akan memperoleh ilmu kecuali dgn tasfiyah (pemurnian), dan sekali-kali tdk akan bisa mewujudkan pensucian melainkan dgn tarbiyah (mendidik)


Ini adalah pemahaman para pewaris Nabi, umat yg adil, yg mana Allah menyingkapkan kekaburan dgn mereka & menghilangkan serta menghancurkan kezaliman, sebagaimana hal ini disebutkan dalam hadits yg hasan, yg artinya ; 


“Ilmu ini akan dibawah oleh orang² yg adil, mereka meniadakan penyimpangan orang² yg melampaui batas, melenyapkan orang² yg batil & orang² yg bodoh”


Manhaj Salaf menyelamatkan para pemuda/generasi umat dari jaring² hizbiyyah, sebagaimana dalam hadits Bukhari & Muslim (yg artinya) : 


“Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Taala tidak mencabut ilmu sesudah Allah memberikan kepada kalian akan tetapi Allah mencabut ilmu dengan kematian para ulama hingga jika tidak tersisa seorang ulama, manusia menjadikan pemuka-pemuka mereka orang-orang yang bodoh lalu mereka ditanya maka mereka berfatwa tanpa ilmu hingga mereka menyesatkan dan mereka sendiri tersesat”


Dakwah Salafiyyah tidak mengarahkan untuk bentrok (secara frontal) dgn para penguasa & undang² karena dakwah ini menginginkan perbaikan & bersungguh-sungguh dalam memperbaiki. Karena hukum & penguasa bukanlah tujuan menurut dakwah Salafiyah tetapi hal itu adalah wasilah/sarana utk beribadah kepada Allah semata & agar agama ini menjadi milik Allah seluruhnya


Bentrok dgn penguasa/kudeta dapat mengakibatkan urusan yg lebih besar, jika tidak percaya maka lihatlah fakta...!


Demikian juga sesungguhnya peraturan Islam harus mempunyai penopang & pembela dari rencana busuk musuh² Islam & para dai yg menghalangi jalannya,


هُوَ الَّذِي أَيَّدَكَ بِنَصْرِهِ وَبِالْمُؤْمِنِينَ


“Dialah yang menguatkanmu dengan pertolongan-Nya dan dengan orang-orang yang beriman” [al-Anfal/8 : 62]


Dan tidaklah kaum muslimin menjadi penopang para rasul sesudah Allah, melainkan jika mereka terdidik diatas manhaj Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam dan sahabat-sahabat beliau (semoga Allah meridhai mereka). (Contoh) “Jihad Afghanistan, jihad ini mempunyai pembela & penopangnya dari rakyat Afghanistan… akan tetapi kaidah tasfiyah & tarbiyah ini terlalaikan dgn perlawanan (terhadap musuh) sebelum tarbiyah, sehingga tatkala mencapai singgasana kekuasaan bercerai-berailah sesudah sebelumnya kuat, bermusuhan diantara mereka & mereka menjadi lemah, dan hilang kekuatan mereka, runtuh & hancur, dan para musuh pengintai mereka menunggu kesempatan”


Jika demikian (kenyataannya) haruslah dilakukan tashfiyah (pembersihan) & tarbiyah (pendidikan) diatas manhaj Nabawi yg bersih yg terlahirkan darinya generasi yg menjadikan Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam & para sahabatnya sebagai panutan


Disamping itu sesungguhnya Salafiyyin tidak mengingkari orang² yg melakukan perubahan, akan tetapi mereka mengingkari metode perubahan, yg tidak bisa “mengenyangkan & tidak bisa menghilangkan rasa lapar”, bahkan orang² yg tergesa-gesa & orang² yg mengambil manfaat (dunia) menaiki metode itu untuk mengorbankan para pemuda muslim, mereka membuat kerusakan yg pada akhirnya mereka berguguran di sarang musuh dgn sebab ketergesa-gesaan mereka, & sunnah Allah Azza wa jalla menimpa mereka sebagaimana yg dikatakan para ulama yg (artinya) : Barangsiapa tergesa-gesa sebelum waktunya maka diharamkan mendapatkannya”


Salafiyyun menolak metode² yg mendukung ahli batil serta menghina kaum muslimin menjadikan kaum muslimin berpecah-pecah, berkelompok-kelompok (berpartai-partai), permusuhan diantara mereka sgt sengit. Kemudian dilecehkannya aqidah serta syariat Islam


Inilah yg diingkari Salafiyyin, dan mereka selalu memperingatkan darinya, pendorong mereka dalam hal ini seluruhnya adalah firman Allah Subhanahu wa Taala


إِنْ أُرِيدُ إِلَّا الْإِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُ ۚ وَمَا تَوْفِيقِي إِلَّا بِاللَّهِ ۚ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْهِ أُنِيبُ


“Aku tidak bermaksud kecuali mendatangkan perbaikan selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada petunjuk bagiku melainkan denga pertolongan Allah. Hanya kepada Allah aku bertawakkal dan hanya kepada-Nyalah aku kembali” [Hud : 88]

Tags

Newsletter Signup

Barang siapa yang penampilan dhohirnya lebih berbobot daripada batinnya maka akan ringan timbangan nya nanti di hari kiamat.

Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama

Posting Komentar